Cara Mengetahui Mycoplasma Pneumoniae dan Penyebabnya!

Dokter spesialis yang ahli di penyakit paru-paru dari universitas Indonesia (FKUI), Dr. Erlina Burhan, bilang kalau kita tidak bisa memeriksa Mycoplasma pneumoniae menggunakan tes biasa. Mycoplasma pneumoniae itu adalah bakteri yang bisa menyebabkan penyakit Pneumonia.

Dokter yang sangat pintar tentang penyakit paru-paru dari rumah sakit universitas bilang kalau ada kuman yang bikin sakit pneumonia yang enggak bisa terlihat dengan pemeriksaan biasa.

“Pemeriksaan gram adalah cara untuk mengetahui jenis kuman yang ada di tubuh kita. Ada dua kelompok kuman, yaitu yang bernama gram negatif dan gram positif. Kuman yang bernama Mycoplasma pneumoniae beda dengan kelompok kuman yang lain,” kata Erlina.

Baca Juga:

• Flu Burung, Gejala, Penyebab dan Cara Mengobati
• Penyakit Flu Babi, Gejala, Penyebab dan Cara Mengobati
• Apa itu Flu Singapura? Berikut Gejala, Penyebab dan Cara Mengobati

Cara Mengetahui Mycoplasma Pneumoniae

“Erlina mengatakan bahwa dokter bisa menemukan bakteri yang menyebabkan Pneumonia dengan menggunakan beberapa metode, seperti melihat gambar sinar-X, melihat darah di laboratorium, menggunakan PCR, menumbuhkan bakteri Mycoplasma dalam kultur, dan melihat antibodi dalam darah.”

Ketika melihat gambar X-Ray pasien yang mengidappneumoniae, dokter menemukan gambaran yang khas seperti ada kekeruhan dan bintik-bintik di gambar paru-parunya. Dokter juga melihat jumlah sel darah putih dan neutrofil pasien melalui pemeriksaan darah.

“Ketika seseorang sakit parah, jumlah sel darah putih di luar pembuluh darah (leukosit) biasanya sedikit lebih banyak dari biasanya. Ketika seseorang menderita pneumonia yang parah, ada peningkatan jumlah neutrofil, CRP, LDH, D-dimer, dan feritin dalam darah mereka,” kata Erlina.

Leukosit adalah tim kecil pahlawan dalam darah kita yang melawan kuman jahat yang bisa membuat kita sakit. Neutrofil adalah salah satu dari mereka yang membantu melindungi tubuh kita dari bakteri dan virus. Ketika mereka bekerja lebih keras dan jumlah mereka meningkat, itu berarti tubuh kita sedang berjuang melawan bakteri jahat yang disebut Mycoplasma pneumoniae.

Cara Lain Mengetahui Mycoplasma pneumoniae

Ada cara lain untuk mengetahui apakah ada bakteri di dalam tubuh dengan menggunakan tes PCR.

“Erlina menjelaskan bahwa ada cara untuk menemukan bakteri ini dengan menggunakan tes yang disebut pemeriksaan asam nukleat. Salah satunya adalah dengan menggunakan tes PCR.”

Erlina memberitahu bahwa tes PCR untuk menemukan bakteri ini mirip dengan tes PCR untuk menemukan virus COVID-19. Tes ini menggunakan sampel swab pada tenggorokan atau hidung. Menurut Erlina, tes PCR bagus untuk mengetahui penyakit sejak dini karena akurasi nya tinggi.

Ada cara lain untuk mengetahui apakah ada bakteri di dalam tubuh. Caranya adalah dengan melakukan pemeriksaan kultur. Pemeriksaan ini hampir sama seperti PCR, tapi lebih rinci.

“Erlina mengatakan bahwa untuk melakukan pemeriksaan Mycoplasma pneumoniae, dokter akan menggunakan sampel dari tenggorokan, dahak, hidung, atau cairan di dalam paru-paru.”

Tes Melihat Antibodi dengan Sampel Darah

Jika ada bakteri yang namanya mycoplasma pneumoniae di tubuh, dokter akan memberikan obat antibiotik untuk mengatasinya. Obat antibiotik ini penting untuk melawan bakteri tersebut. Menurut dokter Erlina, bakteri ini agak berbeda dari yang lain, jadi diberikan obat antibiotik yang spesial untuk melawannya.

Ada beberapa jenis obat baru yang bisa digunakan untuk menyembuhkan penyakit Mycoplasma pneumoniae, seperti azitromisin, klaritomisin, dan roksitromisin. Selain itu, ada juga obat bernama levofloksasin dan moksifloksasin yang bisa digunakan.

“Kalau kamu merasa sakit dan panas badan, kamu bisa minum obat paracetamol untuk mengurangi demam. Jangan lupa juga minum banyak air dan istirahat yang cukup, ya.” kata Erlina kepada anak berumur 5 tahun.

Cara Mycoplasma Pneumoniae Menginfeksi Tubuh

Mycoplasma adalah jenis bakteri yang sangat kecil dan bisa menyebar melalui tetesan cairan di udara. Bakteri Mycoplasma ini bisa membuat kita sakit, terutama di bagian pernapasan, dan mereka butuh faktor khusus untuk tetap hidup.

Cara membuat orang sakit adalah dengan cara pertama, bakteri ini menempel pada bagian dalam saluran napas kita.

Lalu, Mycoplasma pneumoniae membuat zat yang berbahaya bernama hidrogen peroksida dan superoksida yang merusak sel-sel tubuh kita. Kedua zat ini membuat sel-sel di saluran napas kita rusak dan membuatnya sulit untuk bernapas.